Iklan

Iklan

Prancis kembali Lockdown Ketiga Kalinya, Sekolah Ditutup 3 Minggu

Redaksi
1 Apr 2021, 05:19 WIB Last Updated 2022-09-04T09:48:34Z

Suasana pandemi di Prancis (Foto: AP Photo) ©2021 infosatu.co.id 

PRANCIS, Infosatu.co.id - Kembali Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan lockdown nasional untuk yang ketiga kalinya. Sejumlah Sekolah bakal ditutup selama 3 minggu.


"Kami akan kehilangan kendali jika kami tidak bergerak sekarang," kata Maron dalam pidatonya seperti dilansir dari Reuters, Kamis (01/04/2021).


Lockdown nasional itu akan dimulai pada Sabtu (03/04/2021). Lockdown berlangsung selama 1 bulan.


Sekolah juga akan ditutup terhitung setelah akhir pekan ini. Penutupan berlangsung selama 3 minggu.


Pada Senin (06/04/2021), sekolah tetap akan dilakukan secara daring. Setelahnya 2 minggu sekolah akan diliburkan.


Setelah 3 minggu, siswa taman kanak-kanak dan sekolah dasar akan kembali belajar di sekolah sementara siswa sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas akan melanjutkan pembelajaran jarak jauh selama 1 minggu.


"Ini adalah solusi terbaik untuk memperlambat virus," kata Macron.


Rata-rata kasus Corona harian Prancis mencapai angkat 40.000 kasus per hari. Pasien yang dirawat intensif yakni sebanyak 5 ribu.


Macron beberapa kali menunda melakukan lockdown nasional untuk yang ketiga kalinya sejak awal tahun 2021. Ia ngotot Prancis akan segera keluar dari pandemi tanpa harus lockdown.


Namun tak disangka, Prancis menghadapi gelombang ketiga virus Corona. Jumlah kasus kematian akibat Corona mendekati angka 100.000.


Unit perawatan intensif rumah sakit di sejumlah daerah sangat terdampak akibat lonjakan kasus Corona. Vaksinasi di Prancis juga terbilang lambat.


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Prancis kembali Lockdown Ketiga Kalinya, Sekolah Ditutup 3 Minggu

Terkini Lainnya

Iklan